Mohon tunggu...

IMG-LOGO
Jun 27, 2025 | 90

Menopause

Menopause adalah berakhirnya menstruasi secara permanen yang merupakan proses alami yang terjadi ketika ovarium berhenti memproduksi hormon reproduksi.


Menopause

Menopause adalah suatu masa ketika seseorang tidak mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut. Menopause adalah bagian alami dari penuaan dan menandakan berakhirnya tahun reproduksi anda. Rata-rata, menopause terjadi pada usia 52 tahun.

Gambaran umum

Apa itu menopause?

Menopause adalah suatu masa ketika anda tidak mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut. Hal ini terjadi, rata-rata pada usia 52 tahun. Menopause adalah proses alami yang terjadi ketika ovarium anda berhenti memproduksi hormon reproduksi. Saat menopause terjadi akibat pembedahan atau pengobatan medis, ini disebut menopause terinduksi.

Perubahan hormon akibat menopause dapat menyebabkan gejala emosional dan fisik yang tidak nyaman. Tersedia pengobatan untuk membantu gejala menopause, seperti terapi hormon, obat, dan penyesuaian gaya hidup

Apa itu tiga tahap dari menopause?

Menopause adalah berakhirnya menstruasi secara permanen. Jika itu tidak terjadi karena pengobatan medis atau pembedahan apa pun, prosesnya bertahap dan terjadi dalam tiga tahap:

·         Perimenopause atau transisi menopause: Perimenopause dapat dimulai delapan hingga 10 tahun sebelum menopause ketika ovarium anda secara bertahap memproduksi semakin sedikit estrogen. Hal ini biasanya dimulai saat anda berusia 40-an. Anda dapat mengalami perimenopause selama beberapa bulan atau beberapa tahun. Kebanyakan orang mulai merasakan gejala seperti menstruasi yang tidak teratur, rasa panas mendadak dan perubahan suasana hati pada perimenopause.

·         Menopause: Menopause adalah masa ketika anda tidak lagi mengalami menstruasi. Pada tahap ini, ovarium anda tidak melepaskan sel telur, dan tubuh anda tidak memproduksi banyak estrogen. Penyedia layanan kesehatan mendiagnosis menopause saat anda tidak mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut. Tidak seperti tahap lain, menopause sendiri adalah momen yang sudah ditentukan, sehingga anda tidak akan terus-menerus berada di tahap ini.

·         Pascamenopause: Ini adalah waktu setelah menopause. Anda akan tetap dalam pascamenopause selama sisa hidup anda. Meskipun sebagian besar gejala menopause mereda pada pascamenopause, anda mungkin masih mengalami gejala ringan menopause selama beberapa tahun pada pascamenopause. Orang dalam fase pascamenopause memiliki risiko lebih tinggi terkena osteoporosis dan penyakit jantung karena kadar estrogen rendah.

Apa itu Menopause dini (premature menopause)?

Menopause yang terjadi antara usia 45 dan 55 tahun dianggap “alami” dan merupakan bagian yang normal dari penuaan. Menopause yang terjadi sebelum usia 45 tahun disebut sebagai menopause dini. Menopause yang terjadi pada usia 40 tahun atau lebih muda dari itu dianggap premature menopause. Saat tidak ada kondisi medis atau pembedahan yang menyebabkan premature menopause, kondisi ini disebut dengan Insufiensi Ovarium Primer.

Berapa usia rata-rata Menopause?

Usia rata-rata terjadinya menopause di Amerika Serikat adalah 52 tahun. Namun, masuk ke masa menopause biasanya dimulai pada usia pertengahan 40-an.

Berapa lama menopause berlangsung?

Menopause adalah suatu titik waktu, jadi anda tidak selamanya berada dalam keadaan menopause. Anda mencapainya ketika anda tidak mengalami menstruasi selama satu tahun. Segera setelah anda mencapai menopause, anda masuk ke masa pascamenopause. Tahap ini berlangsung selama sisa hidup anda.



Gejala dan Penyebab

Apa tanda-tanda menopause?

Anda mungkin sedang memasuki masa menopause jika anda mulai mengalami beberapa atau semua gejala di bawah ini:

·         Menstruasi yang tidak teratur atau menstruasi yang lebih berat atau lebih ringan dari biasanya.

·         Hot flashes, juga dikenal sebagai gejala vasomotor (perasaan hangat yang tiba-tiba menyebar ke seluruh tubuh anda)

·         Keringat malam dan/ atau rasa dingin mendadak

·         Kekeringan vagina yang menyebabkan rasa tidak nyaman saat berhubungan seks

·         Desakan untuk buang air kecil (kebutuhan mendesak buang air kecil yang lebih sering)

·         Sulit tidur (insomnia)

·         Perubahan emosi (mudah tersinggung, perubahan suasana hati atau depresi)

·         Kulit kering, mata kering atau mulut kering

·         Sindrom pramenstruasi (PMS) semakin memburuk

·         Rasa tidak nyaman pada payudara

Beberapa orang juga mungkin mengalami:

·         Jantung berdebar kencang

·         Sakit kepala

·         Sakit dan nyeri otot dan sendi

·         Perubahan libido (gairah seksual)

·         Sulit berkonsentrasi atau kehilangan ingatan (sering kali bersifat sementara)

·         Penambahan berat badan

·         Rambut rontok atau menipis

Perubahan kadar hormon dalam tubuh anda menyebabkan gejala-gejala tersebut. Beberapa orang mengalami gejala menopause yang intens, sementara yang lainnya mengalami gejala ringan. Tidak semua orang akan mengalami gejala yang sama saat masuk ke masa menopause.

Hubungi penyedia layanan kesehatan jika anda tidak yakin apakah gejala yang anda alami berkaitan dengan menopause atau kondisi kesehatan lainnya.

Seberapa lama anda mengalami gejala menopause?

Anda dapat mengalami gejala menopause hingga 10 tahun sebelum menopause benar-benar terjadi. Rata- rata lamanya gejala menopause terjadi sekitar tujuh tahun. Sebagian besar wanita mengatakan gejala mereka mereda atau hilang seluruhnya saat mereka mencapai masa pascamenopause.

Apa yang membuat gejala menopause memburuk?

Hal ini tergantung pada gejala anda. Misalnya, jika rasa panas dan berkeringat mendadak adalah gejala utama anda, anda mungkin ingin menghindari lingkungan yang hangat atau berhenti mengonsumsi makanan pedas. Jika anda mengalami gejala seperti kecemasan atau insomnia, anda mungkin merasa bahwa kegiatan santai seperti yoga atau membaca sebelum tidur dapat membantu menenangkan pikiran anda dan membuat tidur lebih tenang.

Beberapa wanita merasa bahwa mencatat gejala-gejala mereka dalam sebuah jurnal dapat membantu mereka mengidentifikasi apa yang menyebabkan gejala mereka semakin memburuk. Kemudian, anda dapat mengambil langkah untuk menghindari aktivitas tertentu yang membuat gejala menopause anda memburuk.

Bagaimana saya tahu jika saya menopause?

Anda akan tahu anda telah mencapai masa menopause ketika anda tidak mengalami menstruasi selama 12 bulan berturut-turut. Hubungi penyedia layanan kesehatan anda jika anda mengalami jenis perdarahan vagina apa pun setelah menopause. Perdarahan vagina setelah menopause dapat menjadi tanda dari masalah kesehatan yang lebih serius.

Mengapa menopause terjadi?

Saat menopause terjadi dengan sendirinya (menopause alami), ini adalah bagian yang normal dari penuaan. Menopause didefinisikan sebagai satu tahun penuh tanpa perdarahan menstruasi, jika tidak ada pembedahan dan kondisi medis apa pun yang dapat menyebabkan perdarahan berhenti, seperti kontrasepsi hormonal, kemoterapi atau terapi radiasi. Operasi pengangkatan ovarium anda akan mengakibatkan menopause jika dokter bedah mengangkat kedua ovarium anda.

Seiring bertambahnya usia anda, siklus reproduksi anda mulai melambat dan bersiap untuk berhenti. Siklus ini telah berfungsi terus menerus sejak masa pubertas. Saat mendekati menopause, ovarium anda menghasilkan lebih sedikit estrogen. Saat penurunan ini terjadi, siklus menstruasi anda mulai berubah. Menstruasi dapat menjadi tidak teratur kemudian berhenti.

Perubahan fisik juga dapat terjadi saat tubuh anda beradaptasi dengan kadar hormon yang berbeda. Gejala yang anda alami pada setiap tahap menopause merupakan bagian dari penyesuaian tubuh anda terhadap perubahan tersebut.

Apakah perubahan hormon terjadi selama menopause?

Perubahaan-perubahan umum yang biasa kita kenal sebagai “menopause” terjadi ketika ovarium anda tidak lagi memproduksi hormon dalam jumlah yang tinggi.

Ovarium anda memproduksi hormon estrogen dan progesteron. Estrogen dan progesteron bersama-sama mengendalikan menstruasi. Estrogen juga memengaruhi bagaimana tubuh anda menggunakan kalsium dan menjaga kadar kolesterol dalam darah anda.

Saat mendekati masa menopause, ovarium anda tidak lagi melepaskan sel telur, dan anda akan mengalami siklus menstruasi terakhir.

Diagnosis dan Pemeriksaan

Bagaimana menopause didiagnosis?

Ada beberapa cara penyedia layanan kesehatan anda untuk dapat mendiagnosis menopause. Yang pertama adalah mendiskusikan siklus menstruasi anda selama tahun terakhir. Menopause itu unik karena dokter baru bisa mendiagnosanya setelah itu benar-benar terjadi. Jika anda tidak mengalami menstruasi selama satu tahun penuh (12 bulan berturut-turut), anda telah memasuki masa menopause dan pasca menopause.

Tes darah yang memeriksa kadar hormon tertentu dapat menunjukkan bahwa anda telah mencapai masa menopause. Namun, biasanya pemeriksaan darah tidak diperlukan. Pada beberapa situasi, tes darah dapat menyesatkan karena banyaknya fluktuasi hormon yang terjadi selama tahap perimenopause. Dokter anda mungkin ingin memeriksa kadar hormon jika mereka menduga ada kondisi kesehatan yang mendasarinya yang dapat menyebabkan gejala anda.



Pengelolaan dan Pengobatan

Apa pengobatan yang dilakukan untuk menopause?

Menopause adalah proses alami yang tubuh anda lalui. Pada beberapa kasus, anda mungkin tidak memerlukan pengobatan atau perawatan apa pun. Saat berdiskusi tentang pengobatan menopause dengan penyedia layanan kesehatan anda, hal ini tentang mengobati gejala menopause yang menganggu hidup anda. Ada banyak jenis yang berbeda dari pengobatan untuk mengelola gejala menopause. Jenis pengobatan yang utama adalah:

·         Terapi hormon (HT). Istilah yang digunakan untuk hormon yang diberikan kepada mereka yang mengalami menopause pada usia alaminya.

·         Hormon replacement therapy (HRT). Kata replacement ditambahkan ketika menggunakan hormon untuk mengobati menopause yang terjadi pada usia muda, terutama sebelum usia 40 tahun.

·         Pengobatan non-hormon.

Penting untuk bicara dengan dokter anda saat anda mengalami menopause untuk membuat rencana pengobatan yang cocok untuk anda. Setiap orang memiliki kebutuhan yang unik dan berbeda. Orang yang mengalami menopause sebelum usia 40 tahun harus diberi terapi Hormon replacement, kecuali dalam keadaan yang jarang terjadi (seperti riwayat pribadi kanker payudara di usia muda).

Seperti apa terapi hormon untuk menopause itu?

Selama menopause, tubuh anda mengalami perubahan hormonal yang besar, menurunkan jumlah hormon yang dibentuknya. Saat ovarium anda tidak lagi membuat cukup estrogen dan progesteron, terapi hormon dapat mengganti hormon yang hilang. Terapi hormon meningkatkan kadar hormon anda dan dapat membantu meringankan gejala seperti rasa panas yang mendadak dan kekeringan vagina. Hal ini juga membantu mencegah osteoporosis.

Ada dua tipe utama dari terapi hormon:

·         Terapi estrogen (ET): Pada pengobatan ini, anda hanya mengonsumsi estrogen saja. Dokter anda meresepkannya dalam dosis yang rendah. Estrogen tersedia dalam berbagai bentuk, seperti koyo, pil, krim, cincin vagina, gel atau semprotan. Terapi estrogen tidak dapat digunakan sendirian (tanpa progesteron) jika anda masih memiliki rahim.

·         Terapi estrogen progesteron (EPT): Pengobatan ini disebut juga sebagai terapi kombinasi karena menggunakan dosis estrogen dan hormon yang mirip dengan progesteron. Progesteron tersedia dalam bentuk alami atau juga sebagai progestin (bentuk sintetis dari progesteron). Progesteron adalah nama umum dari pengobatan yang dapat meliputi progesteron alami dan progestin sintetis. Jenis terapi hormon ini adalah untuk mereka yang masih memiliki rahim.

Ada risiko dari terapi hormon. Bicarakan dengan dokter anda mengenai risiko dan manfaat dan apakah terapi hormon adalah pilihan untuk anda berdasarkan riwayat kesehatan anda, usia dan faktor lainnya.

Keapotek:Wanita

Apa itu pengobatan non-hormonal untuk menopause?

Meskipun terapi hormon adalah metode yang efektif untuk meredakan gejala menopause, tidak ada pengobatan yang sempurna untuk semua orang. Pengobatan non-hormonal mencakup hal-hal seperti perubahan gaya hidup dan obat-obatan non-hormonal. Pengobatan ini sering kali menjadi pilihan yang baik untuk wanita yang memiliki alasan medis untuk menghindari estrogen, termasuk riwayat pribadi penggumpalan darah atau menjalani pengobatan kanker payudara. Beberapa pengobatan non-hormonal yang mungkin direkomendasikan oleh dokter anda:

·         Mengubah apa yang anda makan

·         Menghindari pemicu rasa panas mendadak

·         Menjalani aktivitas fisik atau olahraga rutin.

·         Gabung dalam kelompok pendukung

·         Obat-obatan yang diresepkan

·         Terapi perilaku kognitif (CBT)

·         Hipnoterapi

Merubah apa yang anda makan dan minum

Terkadang, merubah apa yang anda makan membantu meringankan gejala menopause. Batasi jumlah kafein yang anda konsumsi setiap hari dan hindari makanan pedas dapat membuat rasa panas yang anda alami tidak terlalu parah. Anda juga dapat mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung pitoestrogen (nutrien yang memiliki sifat seperti estrogen dalam tubuh manusia). Makanan yang perlu dicoba meliputi:

·         Kedelai

·         Kacang arab

·         Kacang lentil

·         Biji rami

·         Gandum

·         Kacang-kacangan

·         Buah-buahan

·         Sayuran

 

 

 

Hindari pemicu hot flashes

Hal-hal tertentu dalam kehidupan sehari-hari anda dapat memicu rasa panas mendadak (hot flashes). Untuk membantu meredakan gejala anda, cobalah untuk kenali pemicu tersebut dan atasi. Hal ini dapat meliputi menjaga ruang tidur anda tetap sejuk saat malam hari, menggunakan pakaian berlapis atau berhenti merokok. Menjaga berat badan yang sehat untuk anda juga dapat membantu mengatasi sensasi panas yang muncul tiba-tiba.

Olahraga

Olahraga dapat menjadi sulit jika anda mengalami hot flashes, tetapi melakukan aktivitas fisik rutin dapat membantu meredakan beberapa gejala lain dari menopause. Jenis aktivitas fisik apa pun baik untuk anda, bahkan pekerjaan pekarangan atau berenang di kolam. Jenis pergerakan yang tenang dan tenteram seperti yoga juga dapat memperbaiki suasana hati anda dan meredakan kecemasan.

Bergabung dalam kelompok pendukung

Berbicara dengan wanita lainnya yang juga sedang mengalami menopause dapat menjadi kelegaan bagi banyak orang. Gabung dalam kelompok pendukung dapat memberi anda jalan keluar untuk berbagai emosi yang berkecamuk dalam pikiran anda dan juga mungkin membantu anda menjawab pertanyaan yang mungkin anda tidak mengetahuinya. Hati-hati jika bergabung dengan kelompok yang tidak dipimpin oleh spesialis menopause.

Konsumsi obat-obatan yang diresepkan

Ada obat resep non-hormonal yang bisa anda dapatkan dari penyedia layanan kesehatan yang dapat meringankan gejala menopause. Beberapa di antaranya:

·         Pil Kontrasepsi untuk membantu menyeimbangkan hormon

·         Antidepresi (SSRI dan SNRI) untuk mengatasi gejala seperti perubahan suasana hati dan hot flashes.

·         Gabapentin (obat kejang) atau fezolinetant untuk mengobati hot flashes.

·         Oksibutinin. Obat untuk kandung kemih yang terlalu aktif yang juga mengobati hot flashes

·         Krim dan pelumas vagina untuk mengatasi kekeringan vagina.

Bicarakan dengan dokter anda untuk melihat apakah obat non-hormonal dapat membantu mengatasi gejala anda.


Prospek / Prognosis

Apa hal yang sebaiknya dilakukan saat menopause?

Setiap orang mengalami menopause secara berbeda. Karena sangat unik, tidak ada satu hal terbaik yang dapat anda lakukan untuknya. Ada banyak pendekatan yang berbeda untuk mengobati gejala menopause yang mengganggu. Apa yang berhasil bagi anda belum tentu berhasil untuk saudara atau sahabat anda.

Bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan anda tentang gejala yang anda alami dan biarkan mereka merekomendasikan apa yang terbaik berdasarkan situasi anda.

Apa risiko kesehatan dari menopause?

Anda berada dalam risiko yang lebih tinggi terkena kondisi seperti osteoporosis dan penyakit kardiovaskular setelah menopause. Hal ini terutama disebabkan oleh rendahnya kadar estrogen. Penyedia layanan kesehatan anda mungkin ingin memerhatikan kesehatan anda dengan seksama untuk memastikan tahap risiko anda untuk kondisi ini tidak terlalu tinggi. Mereka bahkan mungkin meresepkan pengobatan bila diperlukan.

Osteoporosis

Osteoporosis terjadi ketika bagian dalam tulang anda menjadi kurang padat, membuatnya lebih rapuh dan kemungkinan akan patah. Estrogen berperan penting dalam mempertahankan massa tulang. Estrogen memberi sinyal pada sel-sel di dalam tulang untuk menghentikan kerusakan.

Rata-rata, anda akan kehilangan 25% massa tulang sejak menopause hingga usia 60 tahun. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh hilangnya estrogen. Penyedia layanan kesehatan anda mungkin ingin memeriksa kekuatan tulang anda dari waktu ke waktu. Pemeriksaan densitas mineral tulang, juga dikenal sebagai densitometri tulang, adalah cara cepat untuk melihat seberapa banyak kalsium yang ada dalam bagian tertentu tulang anda.

Penyakit Kardiovaskular

Setelah menopause, risiko anda terkena penyakit kardiovaskular cenderung meningkat karena beberapa hal, termasuk:

·         Hilangnya estrogen

·         Peningkatan tekanan darah

·         Kebiasaan gaya hidup tertentu seperti merokok, meminum alkohol atau mengonsumsi makanan yang tidak sehat (jika anda memiliki kebiasaan ini)

·         Penurunan aktivitas fisik yang dapat mengakibatkan kolesterol tinggi dan kondisi lain (tergantung pada tingkat aktivitas setelah menopause)

Menjalani Hidup dengan Menopause

Kapan harus mengunjungi penyedia layanan kesehatan?

Hubungi penyedia layanan kesehatan jika gejala menopause mengganggu dan memengaruhi kualitas hidup anda. Sebagian besar wanita mulai memasuki masa menopause dengan gejala ringan seperti haid yang tidak teratur atau perubahan siklus menstruasi yang khas. Namun, gejala dapat menjadi berat dan mengganggu kehidupan sehari-hari anda. Dokter anda dapat merekomendasikan pengobatan untuk membantu meringankan gejala anda.

Perdarahan vagina yang tidak teratur terkadang dapat menjadi tanda dari kondisi kesehatan lain. Penyedia layanan kesehatan anda mungkin ingin memastikan menopause adalah penyebab dari gejala yang anda alami. Anda harus menghubungi dokter anda sebagai tindakan pencegahan jika anda mengalami salah satu dari gejala berikut:

·         Menstruasi anda menjadi jauh lebih berat dari biasanya

·         Anda mengeluarkan beberapa gumpalan darah besar (lebih besar dari seperempat)

·         Anda mengalami menstruasi yang lebih lama dari tujuh hari

·         Jarak waktu antara masa menstruasi anda kurang dari 21 hari

·         Anda tidak mengalami menstruasi sebelum usia 45 tahun

·         Anda mengalami perdarahan atau bercak di antara periode menstruasi

·         Anda mengalami perdarahan setelah berhubungan seksual.

Apa pertanyaan yang harus saya tanyakan pada penyedia layanan kesehatan saya?

Beberapa pertanyaan yang mungkin ingin anda tanyakan kepada dokter anda termasuk:

·         Bagaimana saya tahu ketika saya mencapai masa menopause?

·         Apa jenis pengobatan yang dapat membantu meringankan gejala saya?

·         Apakah terapi hormon dapat menjadi pilihan untuk saya?

·         Berapa lama gejala saya akan berlangsung?

·         Apakah anda merekomendasikan perubahan gaya hidup?

·         Bagaimana saya tahu bahwa ini adalah menopause dan bukan sesuatu yang lain?

Pertanyaan Umum Tambahan

Apakah saya bisa hamil selama masa menopause?

Ya, hingga anda mengetahui dengan pasti bahwa anda telah menyelesaikan masa menopause, ada peluang untuk hamil. Jika anda tidak ingin hamil, lanjutkan penggunaan beberapa bentuk alat kontrasepsi hingga anda yakin anda telah memasuki masa menopause.

Bisakah menopause memengaruhi tidur?

Ya, anda dapat mengalami masalah tidur selama menopause. Hal ini menjadi efek samping yang normal dari menopause itu sendiri, atau bisa jadi karena gejala menopause lainnya. Hot flashes adalah penyebab umum dari kurangnya tidur saat malam hari selama menopause.

Bisakah menopause memengaruhi kehidupan seksual saya?

Ya, itu bisa. Penurunan kadar hormon anda dapat memengaruhi betapa menyenangkannya seks bagi anda. Gejala seperti kekeringan vagina dapat membuat seks terasa menyakitkan atau tidak nyaman. Tidak semua wanita mengalami penurunan gairah seks. Pada beberapa kasus, hal ini justru sebaliknya. Hal ini mungkin karena tidak ada rasa takut lagi akan terjadinya kehamilan seperti saat sebelum masa menopause. Bagi kebanyakan orang, hal ini memungkinkan mereka menikmati seks tanpa khawatir tentang perencanaan keluarga.

Jangan takut untuk berbicara dengan penyedia layanan kesehatan anda tentang gairah seks atau bagaimana rasanya seks. Dokter anda akan mendiskusikan pilihan yang dapat membantu anda merasa lebih baik.

Apakah menopause menyebabkan berat badan bertambah?

Mungkin saja. Perubahan hormon dapat berdampak pada berat badan anda. Misalnya, anda mungkin mulai kehilangan massa otot seiring bertambahnya usia, yang dapat memengaruhi cara tubuh anda menambah berat badan.

 

Adakah perubahan emosional yang dapat terjadi selama menopause?

Menopause dapat menyebabkan berbagai perubahan emosional, termasuk:

·         Kurangnya motivasi dan kesulitan berkonsentrasi.

·         Kecemasan, depresi, perubahan suasana hati, dan ketegangan.

·         Agresif dan mudah tersingging

Perubahan emosional tersebut dapat juga terjadi di luar masa menopause. Anda mungkin mengalami beberapa darinya sepanjang hidup anda.

Penyedia layanan kesehatan anda mungkin bisa meresepkan obat untuk membantu anda. Mungkin juga membantu anda mengetahui apa perasaan yang sedang anda alami tersebut. Kelompok pendukung dan konseling adalah sesuatu yang berguna ketika menghadapi perubahan emosional selama menopause.

Selama diskusi, dokter anda akan memberi tahu anda tentang jenis pengobatan yang berbeda dan memeriksa untuk memastikan tidak ada kondisi medis lainnya yang menyebabkan anda depresi.

Apakah pria mengalami menopause?

Andropause atau menopause pria adalah istilah yang mendeskripsikan penurunan kadar testosteron pada pria. Produksi testosteron pada pria menurun sekitar 1% per tahun, lebih bertahap dibandingkan dengan produksi estrogen pada wanita. Penyedia layanan kesehatan sering kali memperdebatkan apakah penurunan testosteron yang lambat ini disebut sebagai “menopause” karena perubahan hormon ini tidak terlalu drastis dan tidak menimbulkan efek samping yang sama kuatnya. Beberapa pria bahkan tidak akan menyadari perubahannya karena ini terjadi selama bertahun-tahun atau berdekade. Nama lain dari menopause versi pria adalah kadar testosteron rendah yang dikaitkan dengan usia, hipogonadisme pria atau defisiensi androgen.

Catatan dari Cleveland Clinic

Menopause adalah bagian yang alami dan normal dari proses penuaan. Namun, mengetahui hal itu akan terjadi tidak membuatnya lebih mudah. Gejala fisik dan emosional dari menopause dapat menjadi sulit dan tidak nyaman bagi kebanyakan orang. Untungnya, ada banyak pengobatan yang tersedia untuk membantu anda mengatasi gejala menopause yang mengganggu.

Anda tidak harus mengatasi menopause sendiri. Bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan anda tentang gejala yang anda alami dan bagaimana dampaknya terhadap kualitas hidup anda. Mereka akan merekomendasikan pengobatan untuk mengatasi gejala dan membuat anda merasa lebih baik.  



"Silakan tekan tombol ❤️ jika Anda menyukai postingan ini. Dukungan Anda sangat berarti bagi saya. 🙏😍"

 


https://keapotek.com

https://keapotek.com/Articles

INSTAGRAM


 

Source 

 

 

 

 

Keranjang Anda

Keranjang anda kosong