Mohon tunggu...

IMG-LOGO

Sistenol

Inventaris:
Tersedia
Views:
311
Skor:
0

Deskripsi Obat

Sistenol adalah obat untuk meredakan berbagai gejala flu seperti demam, sakit kepala, badan nyeri, serta batuk berdahak yang biasanya menyertai flu atau pilek. Sistenol tersedia dalam bentuk kaplet salut selaput kemasan botol dan termasuk golongan obat keras yang hanya boleh dikonsumsi berdasarkan resep dokter.

Sistenol mengandung bahan aktif paracetamol, senyawa bersifat analgetik yang dapat meredakan nyeri dan sakit kepala serta bersifat antipiretik atau dapat menurunkan demam. Selain itu, obat ini juga dilengkapi dengan N-acetylcysteine (NAC), senyawa bersifat mukolitik yang dapat menurunkan kekentalan dahak pada saluran pernapasan yang menyebabkan dahak lebih mudah dikeluarkan bersamaan dengan batuk.

Indikasi Obat

Sistenol digunakan untuk meredakan berbagai gejala flu seperti demam, sakit kepala, nyeri badan serta batuk berdahak yang biasanya menyertai flu.


Dosis Obat dan Aturan Pakai

Perhatian Pastikan dosis yang Anda gunakan sesuai dengan instruksi dokter dengan mempertimbangkan keparahan penyakit, usia, berat badan, dsb. Dosis yang tertera di sini adalah dosis umum.

Dosis Sistenol untuk meredakan gejala flu yang disertai batuk berdahak

  • Dosis dewasa: 1 kaplet 3 kali sehari.
  • Dosis anak-anak:
    • Umur 6 – 11 tahun: ½ – 1 kaplet 3 kali sehari.
    • Umur 1 – 5 tahun: ¼ – ½ mg tiga kali sehari.
    • Umur di atas 11 tahun: sama dengan dosis dewasa.

Aturan pakai:

  • Gunakanlah obat ini setelah atau bersamaan dengan makan.
  • Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
  • Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama, misalkan dua kali sehari berarti per 12 jam, tiga kali sehari berarti per 8 jam. Oleh sebab itu, untuk memudahkan usahakan untuk mengonsumsinya pada jam yang sama setiap hari.
  • Apabila ada dosis yang terlewat akibat lupa, maka begitu ingat dianjurkan untuk segera meminumnya apabila dosis berikutnya masih lama sekitar 5 jam atau lebih. Tidak boleh menggandakan dosis Sistenol pada jadwal minum berikutnya sebagai ganti untuk dosis yang terlewat.

Kontraindikasi dan Peringatan

Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini:

  • Sampaikan pada dokter atau apoteker Anda jika pernah mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi obat mengandung paracetamol atau jenis OAINS lainnya serta obat mengandung N-acetylcystein (NAC).
  • Hati-hati penggunaan obat ini pada penderita anemia, gangguan fungsi pencernaan, gagal ginjal dan asma.
  • Hindari mengonsumsi obat ini melebihi dosis anjuran karena dapat meningkatkan risiko kerusakan fungsi hati.
  • Hentikan penggunaan dan kunjungi dokter Anda jika setelah 2 hari demam tidak turun dan nyeri tidak mereda.
Penggunaan pada ibu hamil sebaiknya hanya digunakan jika sangat diperlukan saja.

Efek Samping

Sistenol umumnya ditoleransi baik oleh tubuh. Namun demikian, ada efek samping yang perlu diperhatikan. Efek samping Sistenol meliputi:

  • Reaksi alergi.
  • Mual dan muntah.
  • Gangguan pencernaan.
  • Gangguan fungsi darah (neutropenia atau trombositopenia).
  • Purpura.
  • Gangguan fungsi hati (untuk penggunaan jangka waktu lama).

Adverse Drug Event (ADE)

Penggunaan dosis tinggi melebihi anjuran dapat menyebabkan overdosis. Gejala overdosis Sistenol dapat berupa mual, muntah, diare, pucat, asidosis metabolik, serta reaksi anafilaktik. Jika kondisi ini terjadi segera melapor ke dokter Anda.

Interaksi Obat

Hati-hati saat menggunakan Sistenol bersamaan dengan obat lain. Interaksi dapat terjadi antara Sistenol dengan obat-obat berikut:

  • Antikoagulan jenis indandion dan coumarin, dapat menurunkan efektivitas kedua jenis antikoagulan tersebut.
  • Phenotiazine atau antipiretik lainny, meningkatkan risiko hipotermia.

Pengawasan Klinis

Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini:

  • Sampaikan pada dokter atau apoteker Anda jika pernah mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi obat mengandung paracetamol atau jenis OAINS lainnya serta obat mengandung N-acetylcystein (NAC).
  • Hati-hati penggunaan obat ini pada penderita anemia, gangguan fungsi pencernaan, gagal ginjal dan asma.
  • Hindari mengonsumsi obat ini melebihi dosis anjuran karena dapat meningkatkan risiko kerusakan fungsi hati.
  • Hentikan penggunaan dan kunjungi dokter Anda jika setelah 2 hari demam tidak turun dan nyeri tidak mereda.
  • Penggunaan pada ibu hamil sebaiknya hanya digunakan jika sangat diperlukan saja.

Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui

Penggunaan pada Kehamilan

Bahan aktif Sistenol berupa paracetamol dan N-acetylcystein (NAC) digolongkan sebagai obat kategori B untuk ibu hamil. Untuk menghindari risiko yang mungkin terjadi sebaiknya obat ini hanya digunakan berdasarkan hasil konsultasi kepada  dokter spesialis kandungan  jika sangat dibutuhkan saja selama masa kehamilan.

Penggunaan pada Ibu Menyusui

Bahan aktif Sistenol berupa paracetamol diketahui dapat masuk dan mengontaminasi ASI ibu menyusui sementara bahan lainnya berupa N-acetylcystein (NAC)  belum diketahui apakah dapat masuk atau tidak. Paracetamol dianggap masih cukup aman dikonsumsi ibu menyusui asalkan sesuai dosis anjuran. Oleh karena itu, penggunaan obat ini dianggap cukup aman asalkan dikonsumi dalam dosis anjuran dan sebaiknya di beri jeda waktu sebelum pemberian ASI setelah konsumsi obat, hal itu untuk menghindari kemungkinan efek samping yang ditimbulkan.

Product Details

Komposisi                                         : Paracetamol 500 mg dan acetylcysteine 200 mg.

Jenis obat                                          : Analgetik, antipiretik, mukolitik

Bentuk Sediaan Obat                       : Kaplet salut sela

Penyimpanan                                    : Simpan pada suhu di bawah 30oC.

Kategori                                            : Obat keras (merah).

Kehamilan                                        : Kategori B ( Boleh dengan syarat)

Konsumen                                        : Dewasa dan anak-anak

Kemasan                                           : Dus, 1 botol @10 kaplet salut selaput.

atribut produk

Atribut

  • Bentuk Produk Kaplet Salut Selaput
  • Jenis Kelamin Laki-laki, Perempuan
  • Kelompok Usia Pengguna Anak 12 tahun hingga Dewasa

PT. Dexa Medica

Pt.Dexa Medica

Dexa Medica, salah satu perusahaan farmasi terbesar di Indonesia, telah secara konsisten menggunakan kemampuan penelitiannya yang canggih untuk memprioritaskan kebutuhan kesehatan masyarakat Indonesia. Mottonya adalah pemanfaatan keahlian untuk mempromosikan kesehatan adalah konsekuensi alami dari komitmen jangka panjangnya meningkatkan perawatan kesehatan bagi semua orang.


Tolong Gabung atau daftar

Sistenol Batuk Berdahak،Demam،Obat Batuk (Dewasa)،Demam (Dewasa)
Keranjang Anda

Keranjang anda kosong