Mohon tunggu...

IMG-LOGO

Lansoprazole 30 mg Novell / Strip

Inventaris:
Tersedia
Views:
218
Skor:
0
Fitur lainnya:
Pilih Pesanan:

Deskripsi Obat

Lansoprazole adalah inhibator sekresi asam lambung yang efektif. Lansoprazole secara efektif menghambat pompa proton dari sel parietal mukosa lambung sehingga produksi asam lambung yang berlebih dapat menurun. Obat ini digunakan pada ulkus duodenum, benign ulkus gaster dan refluks esofagitis.

Indikasi Obat

Lansoprazole diindikasikan untuk pengobatan jangka pendek pada ulkus duodenum, ulkus gaster, dan refluks esofagitis.

Dosis Obat dan Aturan Pakai

PERHATIAN : Pastikan dosis yang Anda gunakan sesuai dengan intruksi dokter dengan mempertimbangkan keparahan penyakit, usia, berat badan, dsb. Dosis yang tertera disini adalah dosis umum.
  • Lansoprazole diberikan 1 kali sehari. untuk mencapai efek penghambatan asam yang optimal dan kesembuhan yang cepat dan hilangnya gejala-gejala.
  • Ulkus duodenum : 30 mg, 1 kali per hari selama 4 minggu.
  • Benign gaster ulcer : 30 mg, 1 kali per hai selama 8 minggu.
  • Refluks esofagitis : 30 mg, 1 kali sehari selama 4 minggu.
Aturan Pakai :
  • Lansoprazole sebaiknya diberian pagi hari sebelum makan.
  • Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.

Kontra Indikasi dan Peringatan

Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini :
  • Pasien yang hipersensitif terhadap golongan penghambat pompa proton dan lansoprazole.
  • Pasien yang sedang mengkonsumsi rilpivirine dan atazanavir.
Peringatan :
  • Seperti umumnya terapi anti ulkus, kemungkinan keganasan harus disingkirkan apabila dicurigai menderita ulkus gaster, karena pemberian obat akan meredakan gejala dan eperaambat diagnosa.
  • Penggunaan lansoprazole pada wanita hamil, wanita menyusui dan anak-anak sebaiknya dihindari karena belum ada data yang cukup.
  • Lansoprazole oral harus diberikan secara hati-hati pada pasien dengan disfungsi hati yang berat. Pasien harus diperhatikan dengan baik dan dosis tidak boleh melebihi 30 mg sehari.
  • Menurunnya keasaman lambung akibat suatu tindakan dapat meningkatkan jumlah bakteri di lambung yang secara normal ada di saluran pencernaan. Pengobatan dengan penghambat sekresi asam kemungkinan dapat menyebabkan sedikit peningkatan resiko infeksi gastrointestinal seperti salmonella dan campylobacter.

Efek Samping

Lansoprazole umumnya ditoleransi baik oleh tubuh. Namun demikian, ada efek samping yang perlu diperhatikan.
Efek samping Lansoprazole meliputi :
  • Umum : sakit kepala, diare, nyeri abdomen, dispepsia, mual, muntah, mulut kering, sembelit, kembung, pusing, lelah, ruam kulit, urtikaria, dan pruritus.
  • Pernah dilaporkan terjadi arthalgia, edema perifer, depresi, dan perubahan hematologik, walaupun jarang.
  • Seperti obat penghambat pompa proton lainnya, kasus kolitis pernah dilaporkan. Pada kasus diare yang parah dan atau berkelanjutan, penghentian obat harus dipertimbangkan.
  • Perubahan nilai tes fungsi dan ikterus atau hepatitis pernah dilaporkan.
  • Reaksi dermatologi termasuk ruam kulit, urtikaria dan pruritus pada umumnya membaik dengan penghentian terapi.
  • Kasus kerontokan rambut dan fotosintesitif juga pernah dilaporkan.
  • Reaksi hipersensitif lainnya termasuk angiodema, nafas berbunyi dan anafilaksis.
Adverse Drug Event (ADE)
Penggunaan dosis tinggi melebihi anjuran dapat menyebabkan overdosis. Jika terjadi reaksi berlebihan segera konsultasikan kepada dokter.



Interaksi Obat

Hati-hati saat menggunakan Lansoprazole dengan obat lain. Interaksi dapat terjadi antara Lansoprazole dengan obat-obat berikut :
  • Lansoprazole dimetabolisme di hati dan merupakan penginduksi lemah dari sitokrom p-450. Interaksi dengan obat-obat lain yang dimetabolisme di hati kemungkinan dapat terjadi.
  • Hati-hati bila lansoprazole diberikan bersama dengan obat-obatan kontrasepsi oral, fenitoin, teofilin atau warfarin.
  • Tidak ada efek klinik yang signifikan pada pemberian lansoprazole dengan NSAID atau diazepam.
  • Antasida dan sukralfat dapat menurunkan biovailabilitas lansoprazole, oleh karena itu antasida dan sukralfat diberikan 1 jam setelah pemberian lansoprazole.
  • Lansoprazole mengganggu absorpsi obat-obat yang absorpsinya dipengaruhi pH lambung seperti ketokonazole, ampicilin dan zat besi.

Pengawasan Klinis

Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal dibawah ini :
  • Sampaikan pada dokter atau apoteker Anda jika pernah mengalami reaksi alergi saat mengonsumsi obat.
  • Hentikan penggunaan dan kunjungi dokter Anda jika terjadi tanda-tanda alergi.
  • Penggunaan pada ibu hamil sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter.

Penggunaan pada Kehamilan dan Menyusui

Penggunaan pada Kehamilan :

Penggunaan tidak dianjurkan kecuali benar-benar diperlukan.
Penggunaan pada Ibu Menyusui :
Penggunaan tidak dianjurkan, dan keputusan harus dibuat untuk menghentikan pemberian ASI atau menghentikan obat, dengan mempertimbangkan pentingnya obat bagi ibu.

atribut produk

Atribut

  • Bentuk Produk Kapsul Lepas Tunda
  • Jenis Kelamin Perempuan dan laki laki
  • Kelompok Usia Pengguna Dewasa dan Anak > 12 tahun

Novell Pharma

Novell Pharma

Tolong Gabung atau daftar

Lansoprazole 30 mg Novell / Strip Mual،Refluks Asam Lambung / nyeri ulu hati
Keranjang Anda

Keranjang anda kosong